Seni

PANTUN

Dua bilangan negatif dikali hasilnya positif
Dua bilangan positif dikali hasilnya positif
Jika sebagai guru berusaha selalu kreatif
Akan menghasilkan siswa yang inovatif

Blog baru hari ini telah dibuat lagi
Sebagai wadah dan tempat berkreatifitas
Asal bermanfaat dapat diposting di sini
Menunjukkan bahwa kita berkualitas

Lewat pantun saya curahkan isi hati
Sebagai bentuk apresiasi budaya yang hebat
Semoga profesi guru semakin melekat di hati
Dicatat sebagai penebar ilmu yang bermanfaat

Puisi Matematika

Puisi 4

M : Matematika

A : Angka-angkamu membikin aku pusing

T : Tetapi aku tetap menyukainya

E : Entah kenapa aku tak bisa melupakanmu

M : Meskipun orang-orang membencimu

A : Amat sulit untuk mengertimu

T : Tapi kaulah pujaan hatiku

I : Ingin ku merti semua rumus-rumusm

K : Karena kau adalah pelajaran kesukaanku

A : Aku kan mengingatmu seumur hidupku

Puisi 5

M : Matematika

A : Alangkah banyak rumus-rumusmu

T : Takkan kubisa ingat satu persatu rumusmu

E: Entah mengapa banyak orang membencimu

M : Meskipun orang membencimu

A: Aku tetap ingin menyukaimu

T : Tetapi kamu sulit dimengerti

I : Ingin kumengerti semua rumus-rumusmu

K : Kadang-kadang sulit pelajaranmu

A : Aku ingin bisa mengerti pelajaranmu

Puisi 6

M : Materi-materinya cukup sulit mengerti

A : Akan tetapi aku harus memulainya

T : Tapi semuanya harus kujalani

E : Entah, bagaimana harus kujelaskan materi-materi itu.

M : Memang tak mudah untuk bisa dijelaskan

A : Ada banyak yang harus dipelajari

T : Tetapi aku yakin, kalau aku bisa

I : Ikatan batinmu sama seperti ikatan batinku

K : Kaulah anugrah bagiku

A : Akan ku kejar mimpi-mimpi itu

Puisi 7

M : Matematika

A : Angka-angka kokoh pengusirnya

T : Tanpa angka apakah jadinya

E : Entah bagaimana hidupku jika ia tidak ada

M : Masalah akan terpecah olehnya

A : Akankah ada yang pintar jika kau tak ada

T : Tidak ada satupun yang akan terbangun jika kau tak ada

I : Indahnya dunia  ini jika dengan ilmu

K : Kan selasu aku menekunimu

A : Amanlah semuanya dengan ilmu

Puisi 8

M : Matematika adalah ilmu pasti

A : Aku sangat menyukai pelajaran ini

T : Tetapi banyak orang yang meremehkan pelajaran matematika

E : Entah mengapa aku menyukai pelajaran ini

M : Matematika itu sangat seru

A : Alangkah asiknya jika dipelajari bersama-sama

T : Tidak akan sulit jika dipahami

I : Itulah matematika yang aku sukai

K : Kan ku berikan ilmuku kepada orang lain

A : Akan ku ingat nasihat guruku

Puisi 9

M : melihatmu begitu banyak rumus yang harus kuingat

A : alangkah sulitnya melihat rumus-rumusmu

T : tetapi aku harus berusaha mengingat semua rumus-rumusmu

E : entah bagaimana lagi aku harus mengerti dirimu

M : makin hari makin banyak tugas yang akan ku kerjakan

A : angka-angka rumusmu begitu banyak

T : terkadang susah untuk kuingat

I : ilmumu sangat berharga dikehidupanku

K :kusadari dirimu amatlah sulit

A : akhirnya aku mengerti dirimu

Puisi 10

Matematika...

Amat sulitt terkadang

Tetapi aku tetap menyukainya

Entah karena perlu ataupun tidak

Mauku tetap mempelajarinya

Akan kugapai cita bersama matematika

Tanpa mengeluh dan berputus asa

Inginku bisa sukses di masa depan

Karena itu harus terus berjuang

Agar tergapai semua citaku

 

PUISI 1

M : Matematika

A : Aku membencimu

T : Terkadang terlintas dipikiranku

E : Engkau adalah musibah bagiku

M : Mendengar namamu saja

A : Aku menjadi gelisah

T : Takut, dan jengkel

I : Ingin rasanya aku memusnahkanmu. Tapi aku tak bisa

K : Kau tetap ada

A : Abadi selamanya

PUISI 2

M: Memiliki cinta serumit rumus matematika

A: Akan selalu rumit seperti soal matematika

T: Tak memiliki yang gak lingkaran

E: Engkaulah perumit cinta ini

M: Matematika...

A: Alangkah rumit rumus cintamu

T: Tak menentu bagaikan bilangan Imaajiner

I: Indah sesaat tak menentu

K: Kan selalu seperti itu

A: Akan selalu rumit...

  PUISI 3

M: Matematika......

A: Aku selalu memikirkanmu

T: Tapi engkau tidak pernah memikirkanku

E: Engkau selalu membuatku frustasi

M: Mataku selalu tegang saat menatapmu

A: Angka-angkamu selalu mengajaku berpikir

T: Tetapi adakalanya engkau membuatku prustasi

I: Inikah yang namanya cinta?

K: Karena cinta tidak harus memiliki

A: Apakah kita bisa selalu bersama

Tanggapan artikel: "Pantun Perkenalan dari Seorang Guru Matematika"

ke padang numpang makan

pesannya ikan bakar

matematika sangat diperlukan

karna memang ilmu dasar

ke kebun memetik kentang

kentang dipetik oleh anak pak tani

ide bunda tersayang sangat cemerlang

memotivasi pelajar agar juga pandai diseni

bu ita keliling menjual jamu

keliling sampai daerah bungaran

sekian dari ulum bidari anakmu

mari kita berpantun sebelum memulai pelajaran (Ulum Bidari, XII IPA.4 TP 2013/2014)

Kebut - kebutan berbahaya

Ada kodok melompat - lompat

Saya Nur Ayu Tahria

Dari dua belas ipa empat

Disana ada ayah

Sedang membeli kue tar

Izinkanlah saya

Sedikit berkomentar

Musim kemarau bikin haus

Orang pergi membawa tas

Pantun bunda sangatlah bagus

Dan sangatlah kreatifitas

Si tono makan kue renyah

Makan bersama dirumah tata

Terimakasih sebelumnya

Mohon maaf jika salah kata  (Nur Ayu Tahria Saputri XII IPA.4 TP 2013/2014)

Negatif dikali negatif hasilnya positif

Positif dikali negatif hasilnya negatif

Bunda nurhayati memang kreatif

Membuat kami jadi inovatif (kelompok mawar XII IPA 4 TP 2013/2014:Eka Setiawati , Muhammad Ilhammalik amin , Ricky nadiansyah , selin sakinah)

Pak anton memasang mur

Mur nya di rumah pak camat

Selamat siang bunda nur

Saya Vrysa novelin dari XII IPA 4

Pergi ke pasar membawa topi

Pulangnya membawa kaca

Belajar iklhas dan mencintai

Adalah kunci belajar matematika (Vrysa novelin XII IPA 4 TP 2013/2014)

Ibu-ibu masak sayur katuh

Lebaran kemarin masak ketupat

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Saya Yulia Isnaini dari 12 IPA empat

Anak kecil mengerengek minta jajan

Tapi setiap anak berbeda-beda

Baru kali ini saya temukan

Guru matematika sesastra bunda

Tali sepatu hendaklah di ikat

Anak sakit membuat surat

Walaupun pantun yang dibuat singkat

Tapi sangat bermanfaat

Dikolam banyak ikan

Ikan di pancing lalu dimakan

Cuman itu yang bisa saya sampaikan

Lebih dan kurang mohon dimaafkan (Yulia Isnaini XII IPA.4 TP 2013/2014)

Sesama saudara tak boleh iri

Biar persaudaraan tetap selamat

Bolehlah saya perkenalkan diri

Sisiwi kelas Dua belas ipa empat

Bangun ruang contohnya kubus

Ada lagi yang namanya bola

Ibu tak hanya pandai rumus

Berpantun pun bisa juga

Dalam Limit ada Fungsi

Menyelesaikannya pakai cara substitusi

Matematika janganlah dibenci

Matematika perlu dicintai

Kalau piket datangnya pagi

Sapu kelas sampai bersih

Lain waktu saya komen lagi

Cukup sekian dan Terima kasih (Mega Nofrasilofa XII IPA.4 TP 2013/2014)

pagi hari memasak pindang

makan pindang bersama keluarga

kami dari SMAN15 PALEMBANG

kelas terbaik dua belas IPA 3

membangun rumah pakai batubata

pintunya dari kayu jati

selain ikhlas dan juga cinta

belajar matematika butuh niat dari hati

pohon tinggi itu pohon kapas

pohon kapas ada disamping goa

bila ingin menjadi manusia berkualitas

haruslah kita berusaha dan berdoa

buat pempek pakai ikan tenggiri

buat sambal pakai terasi

pantun ibu memotivasi diri

berikan kami berjuta inspirasi

            by : (hanifa nandini , iis parida , ega asta p.s , dan sintia sari XII IPA 3 TP 2013/2014)

Jakarta selalu banjir

sepeda ontel sangatlah antik

Pantun ibu membuatku sadar

Bahwa matematika sangatlah menarik (tiara arnanda XII IPA)

Mancing ikan di kota Kupang

Pulangnya naik pesawat

Belajar Matematika itu gampang

Asalkan ada niat yang kuat  (Farras Anisah XII IPA.3 TP 2013/2014)

hari lebaran makan ketupat

baju barunya dari katun

kami anak 12 ipa 4

izinkan kami ikut perpantun

anak pak suhai namanya mumu

orangnua baik sikapnya santun

sunggguh bangga anak didikmu

punya bunda pandai berpantun (annisa, dewi ayu, diah rahmadini XII IPA.4 TP 2013/2014)

minum kopi dipagi hari

sambil memakan buah kurma

assalamualaikum bunda nurhayati

saya Riza Yoga Indriani dari XII IPA 3

ilmu ukur adalah ilmu geometri

pola bilangan terdapat dalam aritmatika

bunda nur adalah idola kami

selain bisa berpantun juga pandai matematika

pergi ke pasar 16 membeli celana

tak lupa membeli boneka

pantun bunda sangatlah luar biasa

membuat saya gemar matematika

1 + 2 = 3

1 x 2 = 2

inilah isi komentar saya

terima kasih dan sampai jumpa (Riza Yoga Indriani XII IPA 3 TP 2013/2014 )

Tiwi suka makan ketupat

Karena ketupat pelipur lara

Saya siswi dua belas ipa empat

bernama Annisa Shafira

Makan di warteg bertemu Latif

Di sana juga ada teh tarik

Pantun bunda inovatif

Membuat matematika jadi menarik

Ke Cilandak beli sepatu

Lena lupa membeli bakmi

Kami butuh doa, cinta, dan restu

Karena itu kunci sukses kami

Burung perkutut ada di sini

Pergi ke ladang mencari pati

Saya tutup komentar ini

Semoga berkenan di hati (Annisa Shafira Pramono XII IPA.4 TP 2013/2014)

Jalan-jalan ke kota Blitar

Jangan lupa membeli sukun

Jika kamu ingin pintar

belajarlah dengan tekun  (nyimas nikmah XII IPA.4 TP 2013/2014)

Ada sebiji roda pedati

Bentuknya bulat dari pada besi

Jika belajar matematika dengan hati

akan menjadi bekal sampai mati (Ayu Lestari  XII IPA 3 TP 2013/2014)

Berpikirlah imajinatif

Matematika itu menarik

pantun bunda sangat inovatif

membuat saya tertarik (yuli farwati XII IPA.4 TP 2013/2014)

seorang anak sedang menggambar

menggambar di buku halus kasar

izinkan saya berkomentar

tanpa harus berpanjang lebar

jika kita bersikap jujur dan sabar

kita akan berbangga diri

jika ingin pandai belajar

jangan hanya menggunakan otak kiri

jika kita berfikir negatif

tidak akan jadi positif

jika seorang murid berfikir kreatif

itu adalah dari guru yang kreatif

ikan gabus cocok di buat laksan

laksannya di makan si caca

saya rasa cukup sekian

saya ucapkan sayonara (Nur Aisyah XII IPA TP 2013/2014)

Si fira baru bikin twitter

banyak yang follow karena suka

kalau mau jadi murid pinter

jangan lupa belajar matematika (dewi ayu wulandari XII IPA TP 2013/2014)

Ada pepatah ada peribahasa

Ada pantun ada gurindam

Orang bijak cinta bahasa

Semagat hidup tiada padam

Dari pusat menuju pinggiran

Dari kota menuju padesaan

Dengan bahasa mengantar pikiran

Dengan bahasa mengantar perasaan (nabila hana daffari, duta prima, fitri arsalina, dan faturrahman XII IPA 3 TP 2013/2014)

habis sholat dari mushola

pulang-pulangnya makan ketupat

kenalkan saya indah nirmala

dari kelas 12 ipa empat

anak kelinci berjalan di garasi

ingin merobek baju pak haji

kami anak bunda bergenerasi

ingin mengomentari pantun ibu Nurhayati

kepasar beli atlas

kesananya membawa tas

bunda nur mengajar dengan ikhlas

membuat kami menjadi berkualitas

pak paryoti ke rumah desi

kerumah desi membawa roti

pantun bunda nur penuh motivasi

membuat kami senang hati

jalan- jalan ke kebun raya

ada macan dan burung cendrawasih

hanya ini tanggapan saya

cukup sekian dan terima kasih (Indah Nirmala Sari XII IPA.4 TP 2013/2014)

memancing ikan di surabaya

besar kecil tetaplah dimakan

cukup sekian dari saya

yang salah tolong dimaafkan  (Ari Hadi Pratama XII IPA TP 2013/2014)

Si dodo belanja ke pasar

mau beli ikan sepat

Saya aldo fernanda tahar

Dari xii ipa empat (aldo fernanda tahar XII IPA.4 TP 2013/2014)

Jalan-jalan ke Surabaya

Jangan lupa mampir ke Jakarta

Belajar matematika istimewa

Apalagi Bunda Nur gurunya (Siswanti)

Pergi ke warteg beli babat

Ada pengamen meminta jasa

Seorang guru matematika memang hebat

Semua pelajaran dia bisa

Masak telur sampai hangus

Dicocol sambal dengan nasi

Pantun Bunda mmang bagus

Mendidik dan memotivasi

Pagi hari Adi membawa kertas

Menaruh pensil diatas tangan

Menjadi manusia yang berkualitas

Harus pnuh dengan perjuangan  (Retna Kusuma W, Meilina, Ayu Lestri, Rida Nur’aini S)

Jalan-jalan ketemu Agus

Lalu pulang bawa tanya

Pantun Bunda memang bagus

Kami suka membacanya (Dini Puspa Monica)

Jalan-jalan ke pasar antik

Berpikir itu haruslah logis

Pantunnya sangat menarik

Yang buat cantik dan modis (Putri Ramadhan P.S)

Kami Beli duku dua peti

Duku dimakan tdk dgn nasi

Pantun tersebut menghibur hati

Membuat pembaca terinspirasi

Matahari disenja hari

Esok hari muncul kmbali

Pantun tersebut memotivasi diri

Membuat semangat tertanam kembali ( Carella Yulindar, Chindy Tri Grasera, Siti Hajar Ayudini, Tiara Rodiana Azma  XII IPA 3 TP.2013/2014)

                                                                   

Orang nikah memasang tenda

Pengantin perempuannya bernama rika

Kalo guru matematika seperti bunda

Tidak ada alasan lagi membenci matematika (yulia isnaini  XII IPA.4 TP 2013/2014)

Kakak ani namanya alun

Tinggalnya di kota Jambi

Sebagai tanda perkenalan

Izinkan kami memperkenalkan diri

Jalan-jalan ke kota Jogjakarta

Jangan lupa pergi ke candi

Terima kasih ibu atas pantunnya

Pantun ibu sangat memotivasi (Rana Kurnia Rahma, Nurul Fadillah, Annissa Nur Ichwani dan Helna Meyla Yolanda XII IPA 3 TP 2013/2014) 

Belajar giat buat lulus UN
Biar semua nilainya berkenan
Kalau matematika pakai pantun
Belajarnya jadi tak bosan  (Mega Nofrasilofa)

Selai nanas Papa suka
Melantunkan lagu dari Dawai
Selain pandai Matematika
Berpantun pun Ibu Piawai (Endrico Saputra .S XII IPA 3)

Pergi berlibur dengan Kurniawan
Berliburnya ke kota Srilangka
Kiranya Bunda seorang Sastrawan
Ternyata Bunda guru Matematika

Pagi hari memasak telur
Telur dimakan di dekat kali
Kami kagum pada Bunda Nur
Pantun Bunda keren sekali. (ANNISA AZURAWATI - LISA DWIJAYANTI - NOVI SETYAWATI - RETNO TRIWULANDARI.XII IPA3)

anak kecil masih mengenal benda.
diSMK ada jurusan tataboga
sangatlah menarik belajar bersama bunda
selain belajar matematika , bisa belajar pantun juga(Elsa sekar sari dari kelas XII IPA 4)

Jalan-jalan ke kota bandung
ketika pergi membawa roti
hilang lah semua perasaan tegang 
ketika bunda mengajar matematika untuk kami

didasar sungai penuh lah bunga 
sungguhlah elok menawan hati
seperti bunga parasmu bunda 
lembut dan indah penuh motivasi  ( 12 ipa 3 : *windi anggraini,komala agustina,ria liana sari)

Setiap Tiga Bulan Panen Padi
Bulan Oktober Hujan Lebat
Bunda Nurhayati Cantik Sekali
Guru Matematika Pemotivator hebat (M.Trianto Setiawan)

Australia negeri kangguru
Indonesia alamnya permai
Sungguh mulia jasamu guru
Mendidik kami menjadi pandai.

Kotabaru penuh pesona
Martapura si kota intan
Guru-guru yang bijaksana
Patut ditiru jadikan teladan.

Dari Bekasi ke pasar baru
Kita bertemu di rumah makan
Terimakasih untukmu guru
Budi jasamu tak terlupakan.( aji mulyono XII IPA 3.)

di rumah susun mencari bubuk,
jangan lupa membawa besi
pantun dari ibuk
membuat kami menjadi termotivasi (M.feriansyah XII Ipa 3)